Tutorial Cara Menginstall Windows 7 dengan Bootable Flashdisk
Flashdisk adalah perangkat yang juga dapat digunakan untuk instalasi windows 7 di komputer dan laptop. Instalasinya sangat mudah dengan memakai software wintoflash. Ini adalah instalasi windows 7 tanpa CD/DVD yang berlaku pada berbagai merk PC seperti Asus, Acer, Lenovo, Samsung, HP, Dell, LG, Toshiba, dll. Tetapi kita memerlukan Sumber Utama Sistem Operasi Windows 7 yang berasal dari CD/DVD atau File ISO yang nantinya ditransfer lewat USB. Kemudian kita gunakan Flashdisk tersebut pada berbagai jenis PC.
Bagaimana Cara Menginstall Windows 7 dengan USB Flashdisk?
Sebelum memulai, Pastikan persyaratan umum di atas agar dapat membantu khususnya bagi pemula sehingga memudahkan proses dan menghindari perangkat yang tidak bisa di install atau error.
Cara Install Windows 7 Menggunakan USB Flashdisk
Berikut adalah panduan cara instalasi Windows 7 di PC Laptop atau komputer
Cara Install Windows 7 dengan Flashdisk
Sebelum memulai instalasi kita harus memiliki Flashdisk yang telah ditransfer dari DVD windows 7 ataupun file berbentuk ISO, kemudian kita lakukan pengaturan agar perangkat tersebut dapat digunakan dengan benar sesuai yang diharapkan. Untuk menginstal Windows 7 menggunakan USB Flashdisk:
- Siapkan Flashdisk minimal 4 Gb atau yang memiliki kapasitas lebih besar.
- Siapkan sumber file Windows 7, bisa dari kepingan DVD Windows 7 atau ISO.
- Download Software Wintoflash Versi 1.11.0000.
- Instal Program Wintoflash sebagaimana biasanya.
- Jalankan WintoFlash dan transfer file DVD Windows atau ISO kedalam Flashdisk.Pada tampilan “Welcome” Klik Next.
Persetujaun Klik “I Accept”, kemudian Klik Next.
Pada “Key File”, Pilih “Free License” dan Klik Next.
Klik Next kembali sampai “Finished” dan tampilan ke Menu Awal. - Klik Menu Tab “More singleboot”.
- Pilih dan Klik “Windows Vista/7/8/8.1/10 (any edition) or Server 2008-2016”, Kemudian klik “Create”.
- Pada “Windows setup file path”, Pilih Drive Sumber Instalasi dari DVD Windows ATAU lokasi file ISO, Posisinya ini bisa dimana saja. Jika memakai file ISO, maka klik juga “Use my ISO, RAR, ARJ, ZIP, 7z, CAB, DMG image or archive”.
Posisi DVD Windows bisa di drive mana saja, biasanya drive E, kebetulan punya saya di drive (G:). - Pada bagian “USB drive”, Pilih Target Drive Flashdisk. Ini bisanya otomatis kalo sudah terpasang. Sedangkan Posisi Flashdisk bisa di drive mana saja.
- Klik Run, maka proses transfer akan segera dimulai.
- Jika muncul “Warning” ditandai segitiga MERAH, maka lanjutkan saja dengan Klik “Continue”.
- Mulai Proses “Transfer instalasi Windows 7” ke Flashdisk. Tunggulah beberapa menit sampai selesai, biasanya sekitar 10-15 menit, tergantung kecepatan CPU.
- Exit dari aplikasi Wintoflash tanpa basa-basi jika sudah selesai.
- Flashdisk sudah siap digunakan di komputer atau laptop. Namun terdapat pengaturan lanjutan pada Menu BIOS di PC yang dijelaskan pada langkah selanjutnya. HARAP diperhatikan setiap langkahnya karena ada beberapa perbedaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar